Kamis, 28 Januari 2021
Senin, 18 Januari 2021
LANSIAPUN INGIN BAHAGIA
LANSIAPUN INGIN BAHAGIA
Oleh
Dra. IDA SWASANTI, MM.M.Si
Saat ini kita mulai memasuki periode
aging population, dimana terjadi peningkatan umur harapan hidup yang diikuti
dengan peningkatan jumlah lansia. Indonesia mengalami peningkatan jumlah
penduduk lansia dari 18 juta jiwa (7,56%) pada tahun 2010, menjadi 25,9 juta
jiwa (9,7%) pada tahun 2019, dan diperkirakan akan terus meningkat dimana tahun
2035 menjadi 48,2 juta jiwa (15,77%).
Situasi yang digambarkan tadi
merupakan dampak dari terjadinya populasi yang menua yaitu makin besarnya
proporsi lansia terhadap jumlah penduduk di suatu negara. Indonesia saat ini
sudah menuju kepada kondisi populasi menua dengan persentase Lansia sebesar
9,7% sedangkan negara-negara maju sudah melebihi 10% bahkan Jepang sudah
melebihi 30%.
Berdasarkan data Riskesdas tahun 2018, penyakit yang terbanyak pada lansia adalah untuk penyakit tidak menular antara lain ; hipertensi, masalah gigi, penyakit sendi, masalah mulut, diabetes mellitus, penyakit jantung dan stroke, dan penyakit menular antara lain seperti ISPA, diare, dan pneumonia.
Untuk menekan dan membangun kebahagiaan pada Lansia , perlu untuk menyalurkan hobby pada Lansia. Ada beberapa hal yang perlu kita gali pada diri mereka.
Sesuai dengan Usia, kemunduran fisiknya, maka Hobi yang bisa digeluti oleh Lansia adalah segala aktifitas yang positif, yang harus disesuaikan dengan kemampuan Lansia dan tetap jaga keseimbangan hidup
Sebagai milenial, kamu bisa loh mengajak lansia yang berada di sekitar lingkunganmu untuk tetap aktif dan produktif. Dengan memberikan mereka kegiatan-kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat. Apa saja itu ?
Berjalan
Kaki
Kondisi setiap lansia
memang berbeda-beda, bagi lansia yang masih sanggup berjalan, enggak ada
salahnya mengajak mereka untuk bergerak dengan berjalan kaki. Tidak perlu jauh,
cukup pergi ke pasar atau sekadar berjalan-jalan sore mengitari kompleks rumah.
Sehingga tubuh bergerak dan tetap sehat. Kegiatan ini juga membahagiakan karena
mereka bisa berjumpa dengan orang-orang, baik tetangga maupun orang-orang baru.
Olahraga
TemanBaik juga bisa secara rutin mengajak kakek atau nenek berolahraga
ringan seperti senam. Olahraga akan membuat tubuh bergerak dan sehat. Kamu bisa
mengajak senam ringan di sekitaran rumah, seperti di taman atau halaman rumah.
Melakukan
Apa yang Disukai
Ajak kembali orang tua
lansia untuk melakukan hal-hal yang mereka sukai. Seperti menjahit, memasak,
membuat kerajinan dan lainnya. Dengan melakukan hobinya, mereka tak hanya aktif
namun juga bahagia karena melakukan apa yang mereka sukai.
Bermain
dengan Cucu
Orang lanjut usia pasti
akan sangat terhibur saat dapat bermain dengan anak kecil, apalagi jika anak
kecil tersebut adalah cucunya. Dengan bermain bersama anak-anak, maka orang tua
dapat aktif bergerak. Selain bikin aktif bergerak, kegiatan tersebut pastinya
dapat membahagiakan mereka.
Berkebun
Bagi kakek atau nenek
yang gemar berkebun, kamu bisa menyediakan tumbuh-tumbuhan dan lahan untuk
mereka rawat. Meski kemudian kamu tetap menyewa tukang kebun untuk merawat
keseluruhan kebun, setidaknya kakek dan nenek memiliki aktivitas saat berada di
rumah, seperti menyiram tanaman.
Merawat Hewan
Untuk menemani keseharian lansia saat ditinggal kamu bekerja, kamu bisa
menyediakan hewan peliharaan untuk sahabat bagi kakek atau nenek, seperti
anjing atau kucing. Hewan peliharaan akan membuat orangtua aktif bergerak,
seperti ketika mereka memberikan makan atau mengajak jalan-jalan.